Cirebon Kabupaten,G.- “ Alhamdulillah untuk acara mauludan di desa Gegunung mendapatkan respon baik dari Danramil maupun masyarakat. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang hadir pada acara. “ ujar Bah Idi Ketua Wibera DPC PSI (Pejuang Siliwangi Indonesia) Kabupaten Cirebon ketika memberikan keterangan kepada media Gelombang. Menurut Idi , kedepan hadirnya DPC
Cirebon Kabupaten,G.-
“ Alhamdulillah untuk acara mauludan di desa Gegunung mendapatkan respon baik dari Danramil maupun masyarakat. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang hadir pada acara. “ ujar Bah Idi Ketua Wibera DPC PSI (Pejuang Siliwangi Indonesia) Kabupaten Cirebon ketika memberikan keterangan kepada media Gelombang.
Menurut Idi , kedepan hadirnya DPC PSI Kabupaten Cirebon pada acara Kirab Budaya di desa Gegunung dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW akan lebih baik lagi, bahkan pihak terkait di situs itu berharap Pejuang Siliwangi Indonesia bisa bersinergi dengan pemangku adat budaya setempat.
Sementara itu Ketua DPC Pejuang Siliwangi Indonesia untuk Kabupaten Cirebon yang juga merupakan Direktur LBH Sunan Gunungjati , Mustamid,AM.S.Pd,.SH.,MH menyampaikan kepada media Gelombang. “ Dengan adanya kirab budaya yang diselenggarakan di desa Gegunung Kecamatan Sumber itu kami menyambut baik .Kegiatan tersebut perlu dilestarikan karena merupakan warisan budaya. Namun dengan situasi Covid-19 penyelenggaraan kegiatan tersebut sebelumnya sempat tertunda. Dengan permohonan ijin yang dikawal , terutama pihak polsek sumber mengijinkan untuk diadakannya Kirab Budaya yang diselenggarakan di situs Pangeran Pasarean di desa Gegunung . Oleh karena itu masyarakat di Gegunung menyambut baik. Mereka bersyukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa. “ tuturnya.
Mustamid juga mengatakan bahwa Masyarakat dan Ketua DPC.Pejuang Siliwangi Indonesia memberikan apresiasi kepada Kapolsek Sumber atas bisa terlesenggaranya kegiatan Kirab Budaya di area situs Pangeran Pasarean dalam rangka Maulid Nabi tersebut. Selain itu Ketua Mustamid, menyebut alasan positif kegiatan itu dilaksanakan. “ Kenapa kegiatan ini diselenggarakan, pertama otomatis meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat setempat. Karena yang tadinya terpuruk karena situasi Covid-19, para pedagang sempat tidak dagang, orang usaha menjadi tidak usaha. Nahh.. dengan adanya dibuka Kirab Budaya ini cukup lumayan mereka bisa berusaha kembali dan sedikit banyak memperoleh penghasilan dan meningkatkan ekonomi setempat,” tuturnya.
Namun demikian Mustamid juga mengatakan disisi lain sehubungan dalam penyelenggarakan tidak terencana dengan baik adanya para pedagang yang tidak mengindahkan bahu jalan kedepan panitia memikirkan hal itu. Ketua Mustamid lebih lanjut mengatakan bahwa pihaknya mendapatkan Undangan dari Raden Hasan yang menyambut baik adanya sinergitas antara Pejuang Siliwangi Indonesia Kabupaten Cirebon dengan para sesepuh setempat.
Mudah mudahan dengan tampilnya Pejuang Siliwangi Indonesia dapat diterima oleh masyarakat secara keseluruhan di Kabupaten Cirebon. “ Kini saatnya di tahun 2020 ini Pejuang Siliwangi adalah organisasi yang sebenarnya sudah didirikan lama tanggal 2 Juli 1922 serasa akan bangkit kembali organisasi ini di Kabupaten Cirebon terutamanya,” ujar Ketua Mustamid.
Mustamid pun mengucapkan Alhamdulillah masyarakat banyak yang bergabung menjadi anggota Organisasi Pejuang Siliwangi DPC.Kabupaten Cirebon. “ ..karena Pejuang Siliwangi menurut mereka, menurut rakyat dipandang berbeda dengan ormas yang lain. Karena selalu mengedepankan intelektualitasnya, dan kedua mengedepankan akhlakul kharimah,” ujarnya.
Menurut Mustamid dalam menjalankan kegiatannya Ormas PSI ini selalu melaksanakan amanah pendiri Pejuang Siliwangi. Misalkan anggota PSI ini dilarang mabok-mabokan,menipu, judi. “ Oleh karena itu disinilah Ormas ini tampil beda. “ Pungkasnya.